Senin, 18 April 2016

PT SANYO




  SANYO
 







Tentang SANYO
Sanyo Electric Co., Ltd. merupakan sebuah perusahaaN  Jepang yang menghasilkan berbagai macam produk elektronik. Bermarkas di Moriguchi, Osaka, Jepang. Didirikan pada tahun 1949. Perusahaan ini mempekerjakan 14.137 pekerja pada tahun 2006
               
Raksasa eletronik Jepang yang satu ini terus berkibar di Indonesia. Setidaknya kini sudah ada 7 perusahaan yang bernaung dibawah bendera Sanyo di Indonesia. Tiga di antaranya menempati pabrik-pabrik di kawasan East Jakarta Industrial Park (EJIP) di Lippo Cikarang. Dua pabrik ada di Mukakuning, Batam. Satu lagi di Cimanggis, Bogor. Dan satu kantor pusat penjualan di Jakarta. 

Yang menjadi penghuni EJIP adalah PT Sanyo Indonesia, PT Sanyo Electronics Indonesia, dan PT Jaya Indah Casting. Dua perusahaan pertama, yang menyandang nama Sanyo dan menempati area pabrik amat besar, merupakan produsen peralatan audio, video, dan alat rumah tangga lainnya. 

Juli 2011 silam terbetik kabar dua anggota keluarga Sanyo --PT Sanyo Indonesia dan PT Sanyo Sales Indonesia-- akan diakusisi Haier Group, asal China. Kedua perusahan tadi selama ini menjadi unit bisnis mesin cuci dan lemari es Sanyo. Belum diketahui apakah niatan Haier itu sudah terlaksana atau belum. Yang pasti, secara keseluruhan, Sanyo Group saat ini sudah berada di bawah bendera Panasonic..

Perkembangan PT SANYO
Haier Grup ("Haier") dan PT SANYO Elektrik("SANYO Elektrik") hari ini menandatangani kesepakatan akhir mengenai Haier untuk mengakuisisi bisnis mesin cuci dan lemari es rumah tangga SANYO di Jepang, dan juga bisnis mesin cuci, lemari es dan produk elektronik rumah tangga lainnya di Indonesia,Malaysia,Filipina dan Vietnam
Rincian daripada kesepakatan akhir ini sebagian besar telah tertuang pada Nota Kesepahaman (MOU)yang telah ditandatangani pada tanggal 28 Juli tahun ini,yang meliputi:
Saham dari “ Perusahaan Aqua SANYO”, adalah sebuah perusahaan yang berkembang di bidang produksi dan penjualan mesin cuci rumah tangga dan komersial, dan saham tersebut dipegang oleh "PT Konan Denki", sebuah perusahaan yang memproduksi mesin cuci,yang akan dialihkan ke Haier.
Saham SANYO Elektrik yang dipegang oleh “PT Haier SANYO Elektrik ”,adalah perusahaan yang mendesain dan mengembangkan lemari es konsumen ,Sedangkan Saham SANYO Elektrikdi “PT Peralatan Listrik Haier (Thailand)”,adalah perusahaan yang memproduksi lemari es rumah tangga,yang akan dialihkan ke Haier.
Perusahaan SANYO HA ASEAN (Vietnam),PT SANYO Indonesia ,PT SANYO Penjualan Indonesia, PT SANYO Filipina dan PT Penjualan dan Pelayanan SANYO akan dialihkan ke Haier. Perusahaan tersebut di atas terlibat dalam produksi dan penjualan lemari es ,mesin cuci serta produk elektronik rumah tangga yang lain di Asia Tenggara.
Kedua belah pihak sepakat bahwa Haier akan menjual lemari es,mesin cuci,TV,AC dan produk elektronik rumah tangga yang lain dengan merek “SANYO” dalam jangka waktu tertentu di Vietnam,Indonesia,Filipina dan Malaysia.
Paten,desain,dan merek dagang yang berhubungan dengan lemari es perorangan dan mesin cuci perorangan atau komersial dan bisnis yang tersebut di atas akan dialihkan ke Haier. Sekitar 340 karyawan SANYO Grup di Jepang yang terkait dengan bisnis tersebut di atas juga akan beralih ke Haier.
Menyusul kesepakatan akhir ini , kedua belah pihak berniat untuk secara bertahap menyelesaikan pengalihan bisnis mulai dari Januari sampai akhir Maret 2012.
Bapak Du Jingguo,Wakil Presiden Haier Group mengatakan bahwa:”Akuisisi bisnis ini tidak hanya merupakan penyatuan sumber daya Haier dan  SANYO,tetapi juga merupakan suatu tindakan yang dapat mengkombinasikan suatu sinergi penelitian dan pengembangan ,serta sistem pemasaran antara kedua perusahaan.Ini adalah suatu kesempatan emas bagi Haier untuk  meningkatkan kemampuan penelitian dan pengembangan serta membangun suatu kelas unggulan ,dan juga meningkatkan daya saing produksi yang berbasis di seluruh Jepang dan Asia Tenggara,sebagaimana langkah kami untuk mengalokasikan penjualan dan pemasaran di Asia Tenggara.Haier akan menerapkan strategi dual-merek ,yaitu merek  “Haier”dan ”SANYO” di  pasar Asia Tenggara ,dan dengan merek “Haier”dan ”AQUA”di Jepang,,sehingga dapat tercapai pertumbuhan yang cepat dari proses inovasi yang kami pimpin ini.
 “Kunci keberhasilan dari akuisisi ini bukanlah dihitung dari berapa besarnya modal yang kita investasikan ,bukan juga semata-mata dilihat dari berapa banyaknya sumber daya yang diakuisisi, melainkan  tergantung pada integrasi budaya dan filosofi manajemen. Faktor yang paling menentukan adalah bakat. Pengalihan bisnis ini akan membawa 3.100 karyawan SANYO ke Haier”,lanjut Bapak Du.
“Haier akan menghormati budaya lokal dan memastikan bahwa kompensasi yang akan diberikan kepada para karyawan tersebut tidaklah lebih rendah dari yang sebelumnya mereka peroleh. Dengan memperkenalkan model Haier dan mimbar untuk mengacu inovasi ,dengan tim  yang telah mewarisi sejarah panjang SANYO selama 60 tahun ,kita akan menjadi pelopor dan yang terdepan di bidang teknologi dan pasar global produk elektronik rumah tangga. Saya yakin bahwa para karyawan akan mempunyai harapan yang lebih tinggi bagi masa depan kita semua.



Mengenai Haier Grup
Didirikan pada tahun 1984, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang multinasional produk elektronik konsumen dan rumah tangga yang berpusat di Qingdao,Shandong,RRC. Pada tahun 2010 , pendapatan globalnya sebesar  20.7 Miliar US$. Bisnis produk elektronik rumah tangga  Haier Grup juga meliputi penelitian dan pengembangan ,produksi dan penjualan lemari es,mesin cuci,AC, pemanas air ,peralatan dapur, TV warna,computer,HP,dan serial produk  U-HOME.



Mengenai PT SANYO Elektrik
PT SANYO Elektrik ,adalah anggota dari Panasonik Grup,sebuah perusahaan global dengan  teknologi energi dan lingkungan terkemuka,begitu juga dengan produknya baik untuk penggunaan konsumen maupun komersial. SANYO menawarkan produk dan pelayanan yang berfokus pada pembangkit energi ,penyimpanan energi, efisiensi pemakaian  energi,seperti misalnya sistem panas surya  ,baterai isi ulang dari skala kecil maupun sampai skala besar ,serta produk lainnya yang hemat energi dan komponen elektronik yang didesain dengan konsep ramah lingkungan.
Bangkrutnya salah satu PT Sanyo di Gobel.

Berkembang pesatnya pertumbuhan Kabupaten Bekasi, bagaimanapun salah satunya adalah karena adanya poros kawasan Industri yang dibangun disana. Tercatat beberapa kawasan Industri yang didirikan di kawasan Cibitung dan Cikarang seperti kawasan Gobel, MM2100, EJIP, Jababeka, Hyundai dan lain sebagainya. Dengan kehadiran kawasan Industri tersebut selain menambah nilai ekonomis bagi Kabupaten Bekasi juga memberikan nilan tambah bagi perkembangan daerah sekitarnya termasuk didalamnya pertumbuhan ekonomi warga sekitar kawasan. Sudah tidak terhitung berapa banyak rumah kontrakan yang dibangun warga sekitar (baik warga asli maupun pendatang), pertumbuhan pasar modern disekitar kawasan, dan bertaburnya usaha sampingan yang dilakukan oleh warga yang juga mencoba peruntungan dengan adanya kawasan industry tersebut. Sejak kedatangan ane ke Cibitung dari Jakarta tahun 2004, sudah banyak perubahan yang dijumpai. Dulu ketika ane membeli tanah dan membangun rumah hasil pesangon pabrik tempat ane kerja yang tutup, kondisi disekitar rumah masih berupa lahan kosong belum ada apa-apa dan jalanan pun masih belum dicor. Kini setelah 9 tahun perubahan sudah tidak terelakkan, jalanan yang dicor, pasar modern macam alfa mart, indomart hingga Giant Express berlomba menyasar konsumen, belum lagi perumahan-perumahan baru serta sekolah yang dibangun serta rumah kontrakan yang menjamur tak terhitung jumlahnya. Kini, keramaian itu sedikit berkurang sejak PT. Sanyo Jaya Component Indonesia memutuskan untuk memberhentikan operasionalnya di akhir Desember 2013, perusahaan elektronik yang ada di Kawasan Gobel tersebut memang memperkerjakan ribuan pekerja utamanya pekerja wanita, yang pastinya banyak menempati rumah kontrakan yang ada disekitar kawasan Gobel. Saking banyaknya pekerja wanita yang menempati rumah kontrakan disekitar kawasan Gobel, selain menambah pendapatan warga yang membuka kontrakan dan juga yang membuka warung untuk makanan seperti nasi uduk , nasi goring dan sebagainya tetapi juga membuat perjalanan yang harus dilalui menuju tempat penitipan motor menjadi lebih macet setiap paginya, terutama di perlintasan kereta api setelah stasiun Cibitung.
Kemacetan yang hampir tiap pagi dan tiap sore, salah satunya adalah banyak pengguna motor yang mengantar ataupun menjemput karyawan berseragam biru muda khas karyawan PT. Sanyo Jaya Component, menjadi pemandang setiap hari untuk menuju tempat penitipan motor sebelum naik jemputan. Kini kawasan Industri Gobel kembali lengang paska berhentinya operasional PT. Sanyo Jaya Component, pemandangan tukang ojek serta para penjemput karyawan didepan pabrik sekarang tidak Nampak lagi. Perjalanan menuju ke tempat penitipan motor kian lancar tanpa terhalang kemacetan diperlintasan kereta api tetapi memberikan efek lainnya bagi para pencari rejeki. Berkurang omzet pendapatan tukang Siomay yang setiap sore mangkal didepan pabrik, lalu tukang-tukang lainnya seperti mie ayam, soto ayam yang disetiap pagi dipenuhi karyawan PT. Sanyo dan perusahaan lainnya didepannya kini harus menerima dampak dari berhentinya operasional pabrik yang menempati bangunan milik PT. Panasonic Gobel Component. Begitupun dengan para pemilik rumah kontrakan yang untuk sementara harus kehilangan karyawan yang tidak lagi meneruskan masa kontrakannya, karena harus pulang kampung ataupun pindah tempat mendekat tempat kerja baru mereka. Lengangnya kawasan Gobel diawal tahun 2014 memang memberikan banyak arti untuk masyarakat sekitar kawasan Gobel, Cibitung, Bekasi

Kesimpulan
Sebuah perusahaan Jepangyang menghasilkan berbagai macam produk elektronik. Bermarkas diMoriguchi, Osaka, Jepang. Didirikan pada tahun 1949. Perusahaan ini mempekerjakan 14.137 pekerja pada tahun 2006. Raksasa eletronik Jepang yang satu ini terus berkibar di Indonesia. Setidaknya kini sudah ada 7 perusahaan yang bernaung dibawah bendera Sanyo di Indonesia. Haier Grup ("Haier") dan PT SANYO Elektrik("SANYO Elektrik") hari ini menandatangani kesepakatan akhir mengenai Haier untuk mengakuisisi bisnis mesin cuci dan lemari es rumah tangga SANYO di Jepang, dan juga bisnis mesin cuci, lemari es dan produk elektronik rumah tangga lainnya di Indonesia,Malaysia,Filipina dan Vietnam.
Berikut ini faktor-faktor yang membuat bisnisnya kurang diminati lagi khususnya diIndonesia. Faktor ini juga yang menjadi masalah dari perusahaan lain yang kurang diminati saat ini seperti Sony, Sharp dan perusahaan dari Jepang lainnya.
Faktor 1 : Harmony Culture Error. Dalam era digital seperti saat ini, kecepatan adalah kunci. Speed in decision making. Speed in product development. Speed in product launch. Dan persis di titik vital ini, perusahaan Jepang termehek-mehek lantaran budaya mereka yang mengangungkan harmoni dan konsensus.
Datanglah ke perusahaan Jepang, dan Anda pasti akan melihat kultur kerja yang sangat mementingkan konsensus. Top manajemen Jepang bisa rapat berminggu-minggu sekedar untuk menemukan konsensus mengenai produk apa yang akan diluncurkan. Dan begitu rapat mereka selesai, Samsung atau LG sudah keluar dengan produk baru, dan para senior manajer Jepang itu hanya bisa melongo.
Budaya yang mementingkan konsensus membuat perusahaan-perusahaan Jepang lamban mengambil keputusan (dan dalam era digital ini artinya tragedi).
Budaya yang menjaga harmoni juga membuat ide-ide kreatif yang radikal nyaris tidak pernah bisa mekar. Sebab mereka keburu mati : dijadikan tumbal demi menjaga “keindahan budaya harmoni”. Ouch.
Faktor 2 : Seniority Error. Dalam era digital, inovasi adalah oksigen. Inovasi adalah nafas yang terus mengalir. Sayangnya, budaya inovasi ini tidak kompatibel dengan budaya kerja yang mementingkan senioritas serta budaya sungkan pada atasan.
Sialnya, nyaris semua perusahaan-perusahaan Jepang memelihara budaya senioritas. Datanglah ke perusahaan Jepang, dan hampir pasti Anda tidak akan menemukan Senior Managers dalam usia 30-an tahun. Never. Istilah Rising Stars dan Young Creative Guy adalah keanehan.
Promosi di hampir semua perusahaan Jepang menggunakan metode urut kacang. Yang tua pasti didahulukan, no matter what. Dan ini dia : di perusahaan Jepang, loyalitas pasti akan sampai pensiun. Jadi terus bekerja di satu tempat sampai pensiun adalah kelaziman.
Lalu apa artinya semua itu bagi inovasi ? Kematian dini. Ya, dalam budaya senioritas dan loyalitas permanen, benih-benih inovasi akan mudah layu, dan kemudian semaput. Masuk ICU lalu mati.
Faktor 3 : Old Nation Error. Faktor terakhir ini mungkin ada kaitannya dengan faktor kedua. Dan juga dengan aspek demografi. Jepang adalah negeri yang menua. Maksudnya, lebih dari separo penduduk Jepang berusia diatas 50 tahun.
Implikasinya : mayoritas Senior Manager di beragam perusahaan Jepang masuk dalam kategori itu. Kategori karyawan yang sudah menua.
Disini hukum alam berlaku. Karyawan yang sudah menua, dan bertahun-tahun bekerja pada lingkungan yang sama, biasanya kurang peka dengan perubahan yang berlangsung cepat. Ada comfort zone yang bersemayam dalam raga manajer-manajer senior dan tua itu.
Dan sekali lagi, apa artinya itu bagi nafas inovasi? Sama : nafas inovasi akan selalu berjalan dengan tersengal-sengal.
Demikianlah, tiga faktor fundamental yang menjadi penyebab utama mengapa raksasa-raksasa elektronika Jepang limbung. Tanpa ada perubahan radikal pada tiga elemen diatas, masa depan Japan Co mungkin akan selalu berada dalam bayang-bayang kematian.






3 komentar:

  1. bos maaf karyawan sanyo ada namanya ahmad soleh ada hal penting yang saya harus kasih tau makasih sebelumnya hub 08999995841

    BalasHapus
  2. Dear, Bapak/Ibu.
    Bagian Import.

    Perkenalkanlah kami Dari PT. SUN LOGISTICS INDONESIA. Yang begerak dibidang Jasa Export – Import Door To Door International Air & Sea Freight Forwader yang telah berpengalaman dibidang Door To Door, Undername. Kami sebagai mitra bisnis yang dapat dipercaya. Sebagai sebuah perusahaan pengiriman (melalui laut, udara maupun darat) tarif hemat dan kompetitif, Pt.Sun Logistics memastikan bahwa barang kiriman anda akan sampai ketempat yang dituju secara lebih cepat.
    ​Kami melayani jasa import borongan door to door service dari :

    (Air Freight & Sea Freight)
    Layanan ini adalah pengiriman door to door melalui udara dan Laut dari berbagai negara yaitu USA, Eropa, Singapore, Hongkong, Taiwan, Bangkok, Shanghai, Quangzhao, Korea.

    TO JAKARTA (INDONESIA)

    PT. SUN LOGISTICS INDONESIA. yang merupakan sebuah perusahaan bergerak di bidang Jasa Pengurusan Barang-Barang Import di area Kepabeanan, baik melalui Laut ataupun Udara di seluruh Indonesia dengan fasilitas Aplikasi PIB (Pemberitahuan Import Barang) dan EDI (Elektronik Data Interchange), dan Penyediaan transportasi sampai ketempat tujuan.

    Operasional perusahaan kami service customs clearance Air freigit dan sea freight import:

    - Di Bandara S.Hatta (Jakarta)
    - Di Pelabuhan Tg Priok (Jakarta)

    Service International :
    -Sewa UNDERNAME
    -FOB/CNF
    -Emkl / Emku
    -Customs Clearance
    -Ex Works
    -Door to Door Service
    -Purchase of foreign goods
    -DlL

    Note : Perusahaan kami juga bisa mengeluarkan Mobil, Motor dan Cairan cukup dengan syarat yang diperlukan untuk data baranghanya MSDS, Midical ,Invoice dan Packing List.
    Perusahaan kami dapat mengeluarkan barang tersebut diatas dari Pickup barang sampai Door ke tempat (Free for Jakarta Area). Jika ada biaya lain yang muncul kami tidak membebankan biaya kepada Customer.
    Pihak Customer bertanggung jawab sepenuhnya terhadap kebenaran barang sesuai Invoice, Packing list. Perhitungan di atas berdasarkan mana yang lebih Besar : berat/Kg Atau Volume / M3 Perhitungan : Udara P X L X T : 6.000 Laut P X L X T : 1.000.000
    Kehilangan barang yang terbungkus rapi ( Original Packing ) akan kami ganti sesuai INVOICE asli yang kami terima pertama.
    Pembayaran dilakukan secara COD (Cash On Delivery)

    Best regads
    RAHMAN: 081394344940 ( WA )

    Head office
    PT. SUN LOGISTICS INDONESIA
    Jln. Cipinang Muara raya no. 19 Jakarta Timur (13420) – Indonesia.
    Tlp : 021 - 860-3191 (Hunting)
    Fax : 021-860-3196
    Email : rahman.sunlogistics@gmail.com

    BalasHapus
  3. Dear : Custumer Import & Domestik
    Kami dari PT TWIN Logistics mengajukan penawaran kerjasama dalam bidang pengurusan barang Import RESMI & BORONGAN.

    Services Kami,
    Customs Clearance Import sistem Resmi maupun Borongan
    Penanganan secara Door to Door ASIA & EROPA Sea & Air Service
    Penyediaan Legalitas Under-Name (Penyewaan Bendera Perusahaan)
    Pengiriman Domestik antar pulau seluruh Indonesia laut dan Udara atau Darat.

    Keterangan tambahan :
    1. Nomor Induk Berusaha ( NIB )
    2. IT ( Mainan, Elektronic, Garmen, Sepatu dan Peralatan kaki lainnya )
    3. SPI-PI Besi Baja,
    4. SPI-PI Produk Kehutanan,
    5. SPI-PI Barang Bekas,
    6. SPI-PI Tekstil & Izin TPT
    7. Produk-produk Lartas SNI

    Berikut Attecment terlampir.

    Terima kasih atas kepercayaan kepada kami, semoga kerjasamanya berjalan dengan lancar.
    Jika ada yang ingin dipertanyakan, silahkan hubungi kami di Nomor Phone : +62 21 8498-6182, 8591-7811 Whatssapp : 0819-0806-0678 E-Mail : andijm.twinlogistics@yahoo.com

    Best Regards,

    Mr. Andi JM
    Hp Whatssapp : 0819-0806-0678 / 0813-8186-4189
    = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = == = = = =
    PT TUNGGAL WAHANA INDAH NUSANTARA
    Jl. Raya Utan Kayu No.105 B Jakarta Timur 13120 Indonesia
    Phone : +62 21 8498-6182, 8591-7811 Fax : +62 21 8591-7812
    Email : pt.twinlogistics@yahoo.com, andijm@twin.co.id
    Web : www.twinlogistics.co.id, www.twin.co.id

    BalasHapus